Kiki Fatmala meninggal dunia karena komplikasi kanker. Kiki Fatmala pada akhir 2021 baru mengetahui dirinya mengidap kanker paru-paru. Kondisi itu Kiki ketahui setelah melakukan general check up rutin.
Kabar duka itu diumumkan oleh pihak keluarga Kiki Fatmala. Melalui akun Instagram resmi Kiki Fatmala, keluarga membuat pernyataan resmi soal kabar sang artis meninggal.
"Dengan kesedihan mendalam dan hati yang berat, kami ingin mengumumkan berpulangnya yang tercinta Kiki Fatmala, yang bukan hanya anggota terkasih keluarga kami tetapi juga seorang sahabat yang dikenal oleh banyak orang. Kiki Fatmala meninggal dunia pada 1 Desember 2023 pada usia 56 tahun, karena komplikasi akibat kanker," tulis pernyataan keluarga yang diunggah dalam akun Instagram Kiki Fatmala, Jumat (1/12/2023).
Keluarga meminta privasi karena dalam keadaan duka. Pemakaman juga akan digelar tertutup.
"Kami memilih untuk menyelenggarakan layanan memorial yang tertutup dan pribadi hanya untuk keluarga dan teman-teman terdekat. Kami meminta penghormatan dan pengertian Anda untuk memberik kami ruang untuk berduka dan mengenang Kiki Fatmala dalam suasana yang tenang dan intim."
Bintang Si Manis Jembatan Ancol itu sempat mengatakan dirinya sama sekali tak menyangka check up rutin yang biasa dilakukan memunculkan hasil yang mengejutkan. Ini dia ceritakan pada wawancara Selasa, 21 Juni 2022.
"Pada bulan November aku general check up, tapi dimasukin cancer marker. Jadi sebelumnya aku sering general check up, tapi nggak pernah minta dicek ada cancer apa nggak," kata Kiki Fatmala saat ditemui di Studio Trans TV, Tendean, Jakarta Selatan.
"Setelah itu, hasilnya keluar dan ada sesuatu di paru-paru dan ternyata cancer. Akhirnya bisa ketahuan cancer stadium 4," ujarnya.
Tahu kondisi kesehatannya tak baik-baik saja, saat itu Kiki Fatmala langsung ke Singapura pada Desember 2021. Kiki Fatmala menjalani kemoterapi di Singapura sebanyak 6 kali.
"(Bulan) Desember sudah di Singapura untuk kemo, bulan Maret kemo terakhir, jadi selama 5 bulan kemo. Kemo terakhir keenam di Singapura, dan dokter bilang cukup sampai 6 kali sudah tidak perlu kemo lagi. 4-5 bulan aku jalani kemoterapi," jelasnya.
"Alhamdulillah berat badan aku nggak turun drastis, rambut aku masih ada, aku nggak mengalami apa yang orang bilang menderita seperti apa. Aku bersyukur, banyak banget mengucap syukur," cerita Kiki Fatmala.
Kiki Fatmala mengatakan setelah selesai menjalani kemoterapi, dirinya tetap harus menjalani pemantauan dan imunologi. Hal itu dilakukan untuk membuat tubuh Kiki Fatmala lebih kuat.
"Setelah ini memang aku sudah nggak kemo lagi, tapi masih tetap harus dipantau, sekarang aku melakukan imunologi, supaya imun aku tetap kuat, itu aku diinfus per tiga minggu, sama seperti kemo. Aku juga tetap ambil darah pertiga minggu, suntik darah merah putih, tetap dipantau selama satu tahun ini," sambungnya.
Sekitar November 2022 dalam sesi wawancara di studio PO, Mampang, Jakarta Selatan, Kiki Fatmala senang karena dirinya sudah bisa kembali beristirahat.
Kiki Fatmala menjelaskan, imunologi yang dijalaninya membuat kankernya seperti tertidur dan tidak membesar. Kondisi ini diakui Kiki Fatmala tidak 100 persen disebut sembuh.
"Aduh aku kalau ngomongin ini nangis nih pasti, ya tapi sudah bersyukur aku sudah jauh lebih baik sekarang," ungkapnya.
Simak Video "Perjalanan Karir Kiki Fatmala 'Si Manis Jembatan Ancol'"
[Gambas:Video 20detik]
(pus/ass)
Kiki Fatmala Idap Kanker Paru-paru Stadium 4, Meninggal Usai Alami Komplikasi - detikHot
Read More